Senin, 28 April 2014

Kampus Fiksi Spesia Jogjakarta


Kampus fiksi ini benar benar banyak peminatnya, pesertanya bukan hanya dari dalam kota Jogjakarta saja, dari luar kota Jogjakarta pun juga ikut antusias untuk  meramaikannya. Beberapa dari teman teman yang sudah saya kenal dari berbagai kota, seperti : @mellynasteroid @merrywoo_lan @Amad_kocil @yuanfasih @rofiekhaliffa @zizahh_ @dzakyrais_ @irasdeska @GarinAfranddi, dan yang lainnya dapat saya kenal di dalam ROADSHOW KAMPUS FIKSI SPESIAL JOGJAKARTA.



Awalnya saya hanya mengenal beberapa orang saja, seperti orang gak saling kenal gitu. Soalnya kita belum kumpul lengkap, hanya lewat mention satu sama lain di dalam asrama yang disediakan. Sebenarnya sih agak sedikit janggal dan aneh, bayangin aja satu asrama bisanya mentionan aja, pas ketemu di ruang utama menonton tv masih seperti orang biasa hahaha. Tapi, gak cukup sampai disitu aja kedekatan kita, pagi pagi semuanya udah mulai sibuk, ada yang sibuk dandan (maklumlah perempuan :D), sibuk ke kamar mandi untuk antri tiket masuk satu persatu bergantian, ada yang udah lapar duluan pengen sampe tempat acara, pokoknya kekeluargaan itu mulai terasa hangat dan akrab diantara kita.

Sabtu, 26 April 2014

SWIKE

 Makanan swike ini benar benar jadi tanda tanya besar buat gue sebelumnya. Saat sedang asyik main laptop, tiba tiba diajak keluar untuk pergi ke salah satu tempat di daerah Sragi, Pekalongan untuk mencoba “SWIKE”.
Swike yang sudah lumayan terdengar buming di daerah Sragi itu, bener bener nikmat juga rasanya, terutama dengan rasa kuah toucho yang pedas setelah di peraskan air jeruk nipis. Udah paham betul belum apasih menu utama swike ini ? sebelumnya saya juga bingung dan akhirnya di kasih tahu juga, kalau swike itu makanan daging kodok berkuah toucho. Hmmmm... Awalnya sih pas denger nama kodong udah berpikir aneh lagi, gimana rasanya itu ? kodok ? ada ada ajadeh, masa kodok jadi santapan favorite disana? Batin saya sendiri.
Mau tidak mau ya harus mau, karena sudah bilang “iya” dan “bolehlah di coba nanti” banyak atau sedikitnya nanti, lihat di kedai makan saja. Malam itu bener bener sunyi bener, sebelum keluar menuju bazar pesta panen kami semua naik kendaraan roda dua di tengah tengah lembah hijau yang menguning (sawah), suara suara jangkrik benar benar masih terdengar bersahutan menemani perjalanan kami. Sausana yang jauh berbeda dari kota Jakarta yang ramai, berisik dan pengap (maklum namanya ibukota Indonesia).
Sebelum saya mencicipi menu favorite orang orang disana, saya disuguhkan dengan minuman hangat teh poci khas Pekalongan. Teh poci yang masih benar benar hangat, bentuk teko yang sederhana terbentuk dalam tanah liat dan di campur dengan jeruk nipis kembali. Sebuah cangkir berukuran kecil adalah tempat es batu yang sudah tercamur dengan gula. Awalnya saya juga merasakan akan terasa kecut, asem atau tidak manis. Tapi, setelah mengikuti cara saudara dan teman teman yang memeras jeruk nipis itu ke dalam cangkir. Rasanya benar benar beda, hangat namun tidak asam, kecut dan tidak manis juga, benar benar kaya rasa teh di gunung mas daerah Puncak.

Senin, 07 April 2014

Seperti apa contoh Sinopsis itu ?

Banyak yang perlunya harus kita ketahui di dalam langkah langkah dalam menulis, setelah kita mendapatkan “IDE” tentunya kita juga akan menyiapkan ataupun menyusun sebuah sinopsis dari keseluruhan cerita kita nanti.
Gue sebelumnya juga belum paham benar apa itu sinopsis dan pentingnya sinopsi itu apa, tapi setelahh gue belajar dai dalam kelas kopdar fiksi jakarta, akhirnya gue dapat mengerti dan memahami beta pentingnya sinopsis itu. Sinopsis “perwakilan cerita yang kita buat utuh, dimana keselurhan cerita yang akan kita buat menjadi sebuah naskah itu ada di dalam sebuah sinopsis yang mewakili keseluruhan cerita kita nanti.
Sinopsis itu lebih kayak rangkuman semua isi naskah. Nggak ada yang dirahasiakan. Beda sama blurb, misal di blurb ada kalimat, "Apakah si Budi akan berpacaran dengan si Ani? Bacalah naskah ini!" kalau di sinopsis nggak boleh ada yang kayak gini. Semuanya terangkum di sinopsis, inget ya, semuanya.

Dan yang gue denger dari mbak Windy, ternyata sinopsispun berperan besar untuk membuat naskah dilirik sama editor. Bayangin aja ada beratus-ratus naskah yang harus editor baca tiap harinya, pasti males kan? Makanya, sinopsis bisa jadi acuan awal buat editor nilai sebuah naskah. Kalau sinopsisnya bagus, minimal editor bakalan penasaran buat baca seluruh naskah.
Sebentar, gue nanti akan berikan contoh bentuk sinopsis yang dimaksud itu seperti apa dan baiknya sinopsis itu bagaimana. Gue dapat contoh sebuah “SINOPSIS” yang bisa gue berikan dari kurator gue langsung Bernard Batubar yang sudah tak sing biasa kita kenal @benzbara_ didunia menulis dan novel novel dalam buku buku yang sudah tak asing kita baca. J
See you guys, ini gue kasih sebuah contoh dari blog Bisikan Busuk miliknya Kak Bara dengan judul How To Write Book Synopsis:

Kamis, 03 April 2014

Menulis Di Dalam Kelas Kopdar Fiksi #Jakarta

Sesuai dengan janji yang udah gue katakan, karena banyak yang bertanya dan penasaran disini gue akan berbagi cerita mengenai kelas @kopdarfiksi #Jakarta. Kelas kopdar fiksi yang belum begitu lama kami ikuti untuk belajar menulis, kelas fiksi dari @gagasmedia yang langsung dikuratori oleh @benzbara_ dalam memberikan ilmu kepenulisannya kepada kami.

Kelas fiksi untuk Jakarta yang saat itu di buka untuk 15 orang melalui akun twitter @benzbara_ (Bernard Batubara). Hmmm... Walaupun saat itu bangku kelas fiksi yang terbatas dan tersisa tinggal 5 orang pas gue lihat timeline kak Bara, tanpa habis fikir lagi gue langsung kirim lewat email untuk kak Bara. Dan alhamdulillah, malamnya gue dapat email balasan dari kak Bara. Undangan untuk kelas pertama yang bertempat di kantor redaksi penerbit gagas media, bukune dan panda media pada tgl 22 februari 2014. Sebelumnya gue gak kepikiran kalau kelas @kopdarfiksi ini akan terus berlanjut dan hanya sekali pertemuan pada hari itu saja, ternyata dugaan gue dan anak anak yang mengikuti kelas fiksi ini pada salah, kita sempat mengira pertemuan kita di kantor penerbit siang itu hanya sekali hihihi #salah dugaan kita J. Alhamdulillah bener dan gak bisa habis fikir, kita akan belajar dari kelas kopdar fiksi sampai kita paham.

Sebelum gue membagi pengalaman dan ilmu yang gue dapatkan dari kelas @kopdarfiksi #Jakarta, gue akan memperkenalkan teman teman kf jakarta yang ternyata kita semua bisa saling kenal dari yang di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Depok dan Ciputat. Pertama gue akan perkenalkan dari ketua kelas kf Jakarta terlebih dahulu yaitu @LiaaNuridaa disusul  sebagai murid murid yang lainnya dari @merrywoo_Ian, @EPGdzulqaidar, @sintiaastarina, @nuzeldaa, @indah_inzz, @DinieMovie, @lazirerza dan terakhir gue @ahmadyusuuf sebagai murid kopdar fiksi jakarta saat ini.