Sampai jumpa kembali dan akhirnya kita benar-benar berjumpa. Bukan selamat tinggal atau sebuah kalimat perpisahan. Berat rasanya ketika kita meninggalkan masa-masa kecil itu, saat usia mulai menjadi dewasa dan kemudian kita pernah berpikir-kembali ke masa kecil itu indah.
Saya kembali membuat postingan sederhana, di dalam blog ini
untuk kembali memperkenalkan keluarga kecil yang sama-sama sudah cukup lama
saling kenal. Bukan soal cerita serius atau serial drama komedian, ini KKC-Kwak
Kwak Cuim- bukan 5cm yang sudah sering kita baca bahkan tonton.
Semuanya kembali menyatu, dari yang dahulu biasa-biasa saja
sampai sekarang sedikit menjadi luar biasa. Satu-persatu di antara kami mulai
berpencar dan kita hanya dibatasi media komunikasi seluler. Baiklah, untuk mempersingkat waktu, beginilah ceritanya...
Kami kenal dari masa ketika masih menduduki sekolah menengah
pertama, dari jaim-jaimnya waktu yang bisa dikatakan masih kanak-kanak. Dan,
sampai saat ini kita masih bisa saling menyapa, bertemu, pergi jalan ke
sana-sini bersama dengan waktu yang sangat minim. Kesibukan bukan perkara hal
yang sulit bagi kami untuk terus menyapa menyapa dan menyapa agar silahturahmi
tetap terjaga.
Okedeh, kembali saya akan mulai...
Orang yang satu ini luar biasa konyolnya, dari gayanya yang
suka garuk-garuk kepala-padahal botak- sampai mimik wajahnya yang terkadang
agak aneh terlihat. Dia kepala suku di admin group tempat kita berdebat,
sibuknya dia juga hampir bisa dikatakan “Hmm,
ya lumayan sibuk lah-rutinitasnya ada di dalam lingkup pesawat.” Sekedar bocoran,
saat mengenal atau sedang berada di dekat orang yang satu ini harap segera
hati-hati dengan jurus hipno, salah
jawab untuk “yes” berarti anda siap untuk menjadi korbannya. :D
Dia sama, seperti Ilham yang mempunyai rutinitas sama. Ciri-ciri
kepalanya yang plontos nggak perlu dipertanyakan. Saat kedua orang ini menyatu,
luar biasa cahaya yang ada. Tapi, ada satu perbedaan dengan Mahfus, dia tidak
lincah dengan Ilham, entah sudah habis di hipno
oleh Ilham. Saat kami kumpul, tetap Mahfus yang agak lambat sinkron dengan candaan-candaan kami
semua :D. Tapi, dia punya keunggulan, soal dakwah dan argument-nya pasti selalu muncul di sela-sela kami berkumpul. Lanjut,
Tad. Teruskan ceramahnya, yeee. :D
Manusia setengah kura-kura. Paling belakang datangnya ketika
kami mengadakan meet up, dan itu
sudah kesekian kalinya terjadi. Ian orang yang paling sering di-bully dalam hal perasaan dan “Lagi
dimana?-setut broo.” XD. Ian juga bisa dikategorikan dengan manusia yang rada
aneh-dalam membahas sesuatu, agak suka mengulur-ulur perdebatan. Lelaki yang
sedang mencari apa yang harus di cari-wanita termasuk salah satunya. :D
Waah, agak sedikit berat deh bahas manusia yang satu ini.
Pecinta club Manchester United dan
agak sensitif sedikit orangnya-hehehe. Kemampuan tangannya untuk melukiskan
sesuatu yang dia lihat nggak perlu ditantang, campuran gaya pesona gambarnya
cukup diacungkan jempol.
Si pecinta alam dan selalu berpetualang meninggalkan
jejak-jekak langkah kakinya dengan gaya backpaker.
Dari satu gunung berpindah ke gunung lain. Seorang musisi dan pecinta alam
yang nggak bisa kami halangi keinginannya. Dari dalam jawa dan bahkan sudah
keluar sampai pulau lain yang Indonesia punya. Trip jajanan khas untuk Andry
dan bermusik sarapan kesehariannya.
Profesinya sebagai Guru. Syifa ini bagian separuh hatinya
Ilham, konsisten dan disiplin sudah pasti dia miliki. Dan, dia ini suka
berpetualangan ringan, beberapa foto-foto yang berhasil ditangkap selalu
berpijak dengan daerah-daerah yang berbeda.
Once, orang yang paling suka tidur. Pernah pada suatu pagi
kami ingin pergi, dia sudah tertidur lagi saat kami sampai di depan rumahnya.Hobby travveling juga dia minati sampai ke luar Indonesia-waaaaw. Menulis
juga salah satu rutinitas yang Ryna sukai, ada beberapa ceritanya yang menarik
untuk dilirik, tapi sayangnya dia suka merendah dan agak tertahan, profesi yang
dia miliki ada di dalam ruang lingkup perhotelan.
“Jangan sampai salah
menulis nama, Yenni”. Kurang satu huruf,
siap-siap kena ocehannya. Profesinya sebagai desaigner sangat dia minati, beberapa hasil rancangan-rancangannya
mulai tersebar. Semangat Mbak Yenni, semoga usah dengan jerih payahnya nggak
akan sia-sia. J
Ø @memifta
Profesinya berkaitan dengan makanan, racikan-racikan menu yang dia suguhkan beragam. Miftah ini
sasaran empuk untuk di-bully mengenai
lelaki misterius yang selama ini belum terungkap bagi kami.
Enci, padahal bukan keturunan China. Profesi Enci sama
dengan Miftah, satu tempat dan selalu sering curhat soal Mr.X kepada Miftah.
Demikianlah
ketikan yang kembali tidak jelas untuk dibaca bahkan sampai diteruskan hingga
berakhir. Maka siap-siap untuk kembali keluar meninggalkan web pada layar sentuh kalian.
Ada
beberapa kutipan yang kami dapat pelajari, dari tahun ke tahun berawal dengan
pikiran yang sangat ke kanak-kanakan menjadi agak lebih dewasa. Hampir 14 tahun
kami kenal, bersama di bangku SMP dan berpisah ketika melanjutkan di jenjang
SMA. Itulah arti “Sampai jumpa kembali” kami berpisah hanya di ruang lingkup
belajar sekolah, bukan berpisah dikehidupan nyata.
Walaupun
berbeda-beda profesi dan waktu libur yang sama, kami masih bisa tetap berkumpul
dan diskusi hangat. Perbedaan yang menonjol hanyalah waktu yang sebenarnya
masih bisa kami kalahkan dengan kekonyolan-kekonyolan di dalam media, lalu
bertemu bertemu dan bertemu lagi.
Selamat
tinggal bukan kalimat yang pantas untuk kita mengakhiri pertemuan. Menulis dengan
konyol, tapi bukan komedi, saya pun kembali memperkenalkan beberapa orang yang
selama ini luar biasa. Ingat ya, ini KKC bukan 5cm, kita sahabat yang hobby dari kita berbeda-beda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar